Pengaruh Peran Komite Sekolah Dan Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Peningkatan Prestasi Dengan Kepuasan Peserta Didik Sebagai Variabel Intervening Di SMA Negeri 2 Sekayu
DOI:
https://doi.org/10.58540/isihumor.v2i3.830Keywords:
Peran Komite Sekolah, Kepemimpinan Kepala Sekolah, Prestasi Peserta Didik, Kepuasan Peserta DidikAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Peran Komite Sekolah Dan Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Peningkatan Prestasi Dengan Kepuasan Peserta Didik Sebagai Variabel Intervening Di SMA Negeri 2 Sekayu. Populasi penelitian ini adalah 98 orang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini ialah dengan metode analisis Structural Equation Model (SEM) yang dioperasikan melalui program Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat Pengaruh Peran Komite Sekolah Dan Kepemimpinan Kepala Sekolah Terhadap Peningkatan Prestasi Dengan Kepuasan Peserta Didik Sebagai Variabel Intervening Di SMA Negeri 2 Sekayu dengan persamaan dan persamaan maka Peran Komite tidak berpengaruh terhadap Kepuasan Peserta didik ditujukan dengan persamaan nilai t-statistik sebesar 1,236 < 1,960 dan p-values sebesar 0,217 > 0,05, Kepemimpinan Kepala Sekolah berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Peserta Didik ditujukkan dengan nilai t-statistik sebesar 2,143 > 1,960 dan p-values sebesar 0,033 < 0,05, Peran Komite Sekolah tidak berpengaruh terhadap Peningkatan Prestasi Peserta Didik ditujukkan dengan nilai t-statistik sebesar 1,929 < 1,960 dan p-values sebesar 0,054 > 0,05, Kepemimpinan Kepala Sekolah berpengaruh terhadap Peningkatan Prestasi Peserta Didik ditujukkan dengan nilai t-statistik sebesar 2,412 > 1,960 dan p-values sebesar 0,016 < 0,05, Kepuasan Peserta Didik berpengaruh terhadap Peningkatan Prestasi Peserta Didik dengan nilai t-statistik sebesar 4,258 > 1,960 dan p-values sebesar 0,000 < 0,05. Dari model yang dibangun pada penelitian ini, dan dari hasil uji hipotesis menggunakan Smart-PLS, maka dapat disarankan Peran Komite Sekolah dan Kepemimpinan Kepala Sekolah dapat ditingkatkatkan lagi dengan menggunakan wewenang atau amanat kepemimpinan agar dapat meningkatkan prestasi peserta didik dan menyelesaikan masalah atau keluhan peserta didik.





